MENCINTAIMU SEPENUH JIWA DAN RAGAKU NAK

JANGAN PANGGIL ANAKKU PENDIAM

       meski aku tau anakku belum bisa memahami sebuah kata ,sangat aktif bermain dengan dunianya sendiri ,melihatnya seakan dia tidak menghiraukan denyut kebisingan alam ,walau terkadang dia begitu tenggelam dalam imajinasinya sama sekali tidak mendengarkan pembicaraanku, percayalah nak aku akan membawamu bisa, pecayalah yakin akan tuhan bahwa semua ini sama sekali di luar nalar orang tuamu.

          engkau tak peduli dengan keadaaan sekitar hanyut dalam permainanmu ,seuntai kata demi kata yang keluar dari mulut mungilmu seakan belum bisa aku pahami sengan cepat ,ya memang harus begini memahamimu bukan lah hal yang sulit bagiku karna aku tau engkau adalah hadiahku yang di titipkan tuhan sebagai amanahmu ya rab

 

         ketidak tahuanku akan dirimu nak bukan keinginanku ,dan bukan salahku nak ,engkau tahu apapun yang ada padamu tetap engkau akan menjadi kebanggaanku.

       betapa begitu banyak kelebihan dalam dirimu nak, engkau berusaha ingin tau apa yang bunda katakan padamu ,meski seseorang sesekali menanyakanmu .

       sejak dalam kandungan bunda selalu menyayangi dan mencintaimu nak,ketika engkau terlahir di dunia semakin bertambah rasa itu walaupun engkau terlahir dengan anak yang mempunyai keistimewaan tersendiri

Allah SWT. telah berfirman:

ولقد اٰتينا لقمٰن الحكمة ان اشكر لله و من يّشكر فإنّما يشكر لنفسه و من كفر فإنّ الله غنيّ حميد (١٢)  وإذ قال لقمٰن لابنه و هو يعظه يٰبنيّ لا تشرك بالله إنّ الشّرك لظلم عظيم (١٣)  و وصّين الإنسان بوالديه حملته أمّه وهنا على وهن وّ فصٰله في عامين أن اشكرلي و لوالديك إليّ المصير (١٤)  و إن جاهدٰك على أن تشرك بي ما ليس لك به علم فلا تطعهما و صاحبهما في الدّنيا معروفا وّ اتّبع سبيل من أناب إليّ ثمّ إليّ مرجعكم فأنبّئكم بما كنتم تعملون (١٥) يٰبنيّ  إنّها إنتك مثقال حبّة من خردل فتكن في صخرة أو في السّمٰوٰت أو في الأرض يأت بها الله إنّالله لطيف خبير (١٦)  يٰبنيّ أقم الصّلٰوة و أمر بالمعروف و انه عن المنكر و اصبر على ما أصابك إنّ ذٰلك من عزم الأمور (١٧)  و لا تصعّر خدّك للنّاس و لا تمش في الأرض مرحا إنّ الله لا يحبّ كلّ مختال فخور (١٨) و اقصد بمشيك و اغضض من صوتك إنّ أنكر الأصوات لصوت الحمير (١٩)

12. Dan Sesungguhnya telah Kami berikan hikmat kepada Luqman, Yaitu: "Bersyukurlah kepada Allah. dan barang siapa yang bersyukur (kepada Allah), Maka Sesungguhnya ia bersyukur untuk dirinya sendiri; dan barangsiapa yang tidak bersyukur (kufur), maka sesungguhnya Allah Maha Kaya lagi Maha Terpuji".

13. Dan (ingatlah) ketika Luqman berkata kepada anaknya, di waktu ia memberi pelajaran kepadanya: "Hai anakku, janganlah kamu mempersekutukan Allah, Sesungguhnya mempersekutukan (Allah) adalah benar-benar kezaliman yang besar".

14. Dan Kami perintahkan kepada manusia (berbuat baik) kepada dua orang ibu- bapanya; ibunya telah mengandungnya dalam Keadaan lemah yang bertambah- tambah, dan menyapihnya dalam dua tahun[1180]. bersyukurlah kepadaku dan kepada dua orang ibu bapakmu, hanya kepada-Kulah kembalimu.

15. Dan jika keduanya memaksamu untuk mempersekutukan dengan aku sesuatu yang tidak ada pengetahuanmu tentang itu, Maka janganlah kamu mengikuti keduanya, dan pergaulilah keduanya di dunia dengan baik, dan ikutilah jalan orang yang kembali kepada-Ku, kemudian hanya kepada-Kulah kembalimu, Maka Kuberitakan kepadamu apa yang telah kamu kerjakan.

16. (Luqman berkata): "Hai anakku, Sesungguhnya jika ada (sesuatu perbuatan) seberat biji sawi, dan berada dalam batu atau di langit atau di dalam bumi, niscaya Allah akan mendatangkannya (membalasinya). Sesungguhnya Allah Maha Halus[1181] lagi Maha mengetahui.

17. Hai anakku, dirikanlah shalat dan suruhlah (manusia) mengerjakan yang baik dan cegahlah (mereka) dari perbuatan yang mungkar dan bersabarlah terhadap apa yang menimpa kamu. Sesungguhnya yang demikian itu Termasuk hal-hal yang diwajibkan (oleh Allah).

18. Dan janganlah kamu memalingkan mukamu dari manusia (karena sombong) dan janganlah kamu berjalan di muka bumi dengan angkuh. Sesungguhnya Allah tidak menyukai orang-orang yang sombong lagi membanggakan diri.

19. Dan sederhanalah kamu dalam berjalan[1182] dan lunakkanlah suaramu. Sesungguhnya seburuk-buruk suara ialah suara keledai.

        

Tweet